mayangkoto

my story, my life

Tentang Sinetron Bawang Merah Bawang Putih Trans TV dan Persinetronan Indonesia Saat Ini

3 Komentar

Senin kemarin, akhirnya sinetron, ftv, dan animasi produksi MD Entertainment akhirnya resmi tayang di Trans TV. Dulu kalau tidak salah, MD memang pernah menjadi pemasok di Trans TV. Sejak zaman eksklusifitas Production House (PH) oleh  masing-masing stasiun tv, satu PH biasanya hanya jadi pemasok drama (sinetron) di satu stasiun tv saja sampai saat ini. Beberapa waktu  yang lalu jagat pertelevisian Indonesia dihebohkan dengan hengkangnya Sinemart dari RCTI. PH yang sudah belasan tahun menjadi pemasok sinetron-sinetron RCTI ini pindah ke SCTV. Berdasarkan penjelasan resmi Sinemart, ini karena SCTV memberikan jam prime time untuk 4 sinetron garapan sinemart. RCTI setau saya tidak memberikan komentar apapun. Tapi menurut kabar burung, sepertinya RCTI lebih ingin menggunakan PH milik sendiri (dalam hal ini MNC Pictures) . Kabarnya proses “pengambil alihan” sinemart oleh SCTV ini menelan biaya yang tidak sedikit. Menurut pihak SCTV biaya yang dikeluarkan (untuk mendatangkan sinemart) sebanding dengan benefit yang didapatkan. Dengan promosi yang gencar, penayangan perdana sinetron-sinetron sinemart di sctv yang kalau tidak salah tanpa jeda iklan, sukses menjadikan SCTV sebagai pemuncak rating. Sinetron sinemart yang tayang perdana di SCTV merupakan remake dari sinetron di RCTI. Anak Langit remake dari Anak Jalanan; Berkah Cinta remake dari Anugrah Cinta, Orang-orang Kampung Duku remake dari Tukang Bubur Naik Haji; plus Anak Sekolahan. Anak langit berhasil menjadi jawara rating. Tapi hanya beberapa hari saja. Setelahnya Dunia Terbalik RCTI kembali bertahta. Apa faktor yang menyebabkan Dunia Terbalik menjadi jawara kembali saya juga kurang paham. Soalnya saya memang tidak tertarik pada sinetron saat itu.

Hengkangnya sinemart menyebabkan saya dan banyak orang yang lain berpikir bahwa RCTI akan kehilangan pemirsanya. Ternyata saya salah, Dunia Terbalik RCTI tetap menunjukkan tajinya sampai saat ini. Walaupun hari jumat dan sabtu pekan lalu berhasil disalip oleh Anak Langit, tapi hari minggu Dunia Terbalik kembali ke puncak. Apa yang ada di pikiran Anda ketika mendengar sinetron Tukang Ojek Pengkolan (TOP) atau Dunia Terbalik (DT) ? Mungkin Anda berpikir sinetron (maaf) kampungan, sinetron kelas dua, artis-artis kelas dua. Nyatanya dua sinteron ini, sampai sekarang masih betah bertengger di lima besar rating teratas.

Saya bukan penikmat sinetron, tapi hengkangnya sinemart membuat saya khawatir pada RCTI. Yang pada akhirnya membuat saya kembali memperhatikan rating acara-acara tv Indonesia. Apalagi sejak saya kenal Roman Picisan, mau tak mau tiap hari saya menunggu keluarnya data rating tv per hari. Karena data rating ini jugalah yang menyebabkan saya akhirnya mencoba menonton Dunia Terbalik dan Cinta dari Surga RCTI. Tapi sampai sekarang saya tidak mau menonton TOP. Jangan tanya kenapa, pokoknya tidak tertarik saja. Kesan saya terhadap Dunia Terbalik, sinetron yang berkisah tentang peran terbalik antara suami dan istri. Dimana istri bertugas mencari nafkah dengan bekerja sebagai TKW, sementara suami tinggal di rumah mengurus anak. Sinetron ini kalau menurut saya sih banyak pesan moralnya. Coba saja ditonton 🙂 . Sementara kalau cinta dari surga kadang saya ikuti kadang tidak karena tayangnya jam 10 malam. Saya suka lihat si nadia (Rosiana Dewi) sih. Kalau ceritanya sendiri standar saja, saya juga kurang mengerti jalan ceritanya karena baru menonton beberapa kali saja.

Setelah berhasil membawa pulang sinemart, SCTV saat ini sukses menjadi TV No 1 di Indonesia. Setelah sebelumnya, acara-acara SCTV sulit menembus 10 besar rating. Yang mana saat itu dikuasai oleh sinetron sinemart RCTI dan serial India ANTV. Anak langit dan berkah cinta saat ini konsisten menduduki rating 2 dan 3. Sayangnya kesuksesan yang sama tidak diraih oleh Orang-orang kampung duku. Di awal penayangannya, memang sukses mencuri perhatian. Tapi kemudian ratingnya perlahan turun. Mengakibatkan penayangannya dihentikan sementara sembari melakukan perombakan cerita. Setelah akhirnya tayang kembali 1 (atau 2 hari) akhirnya orang-orang kampung duku harus rela dibungkus*. Ini penyakit jelek SCTV yang suka mengcut program bilamana rating program tersebut tidak sesuai harapan. Sayangnya sutradara orang-orang kampung duku malah menyalahkan Andi Arsyl (yang tidak ikut pindahan ke SCTV alias setia di RCTI dan sekarang main di Dunia Terbalik). Sementara itu rating Anak Sekolahan (AS) sangat fluktuatif. Masih masuk 10 besar, tapi akhir2 ini berhasil menembus posisi 5 besar setelah merombak jalan cerita. Hasil baca-baca di instagram penonton banyak yang protes karena judul dan isi sinetron tidak sesuai. Judul anak sekolahan tapi ceritanya tentang derita anak tiri. Lalu adegan sekolahannya juga minim sekali. Sekarang kabarnya ceritanya sudah dirombak 😆 . Dan berimbas pada rating yang akhirnya bisa menembus 5 besar walaupun masih di posisi juru kunci.

Kembali ke Trans TV, sepertinya Trans TV sudah kehabisan akal untuk bisa memasuki posisi 10 besar rating. Sehingga akhirnya memutuskan kembali menayangkan sinetron. Masih ingatkah dulu pada jargon Trans Tv Juara? Dimana saat itu, program-program berupa reality/variety shownya bisa menjuarai rating pertelevisian Indonesia. Semua berubah saat Wishnu Utama hengkang dari Trans TV. Trans TV meredup hingga saat ini. Mungkin inilah siasat dari Trans TV untuk meraih kembali kejayaannya dengan membawa MD Entertainment dan menghadirkan kembali sinetron di layar Trans TV. Salah satu yang menarik perhatian saya adalah sinetron Bawang Merah Bawang Putih (BMBP). Dulu BMBP sudah pernah diproduksi oleh MD. Waktu itu pemeran BP adalah Revalina S Temat dan pemeran BMnya Nia Ramadahni. Ekspektasi saya luar biasa tinggi untuk sinetron satu ini. Lihat teasernya keren sekali. Dan senin kemarin akhirnya tayang perdana. Ternyata jauh panggang dari api. Sinetronnya terkesan “lebay”. Mungkin ingin meniru drama korea yang wah, keren, dan mewah. Tapi sayangnya MD tidak berhasil mewujudkannya. Padahal saya berharap MD bisa menjadi saingan berat Sinemart seperti jaman dulu kala dan bisa menjadi saingan untuk drama India yang menurut saya semakin menjadi -jadi saja penayangannya saat ini. Sayangnya fakta berkata lain

C7bMUtyU8AAhKO8

BMBP hanya mampu menduduki peringkat ke-39. Sayang sekali ya. Tapi kehadiran sinetron baru Trans tv sepertinya mempengaruhi peringkat acara lain walaupun tidak signifikan

C7bGP-AVsAAyiGL

Sepertinya kehadiran Adit Sopo Jarwo dan BMBP agak berpengaruh pada rating Roman Picisan dan Anak sekolahan. Rompis turun dari posisi 11 pada hari sabtu, sementara Anak Sekolahan terlempar kembali dari posisi 5 besar. Dunia Terbalik tetap bertahan di posisi puncak dengan raihan gemilang karena berhasil menembus rating 7%. Dunia Terbalik memang tontonan yang menarik. Tadi malam saya coba menonton kembali walaupun tidak sampai habis karena tv disabotase adek 😀 . Lucu, dan pesan moral yang tersirat di dalam drama ini banyak sekali. Mungkin karena itu tayangan ini banyak peminatnya.

Saya kasihan pada Trans TV, karena karya produksi MD gagal mencuri perhatian. Setelah saya menonton BMBP sebentar, saya yakin sinetron ini tidak akan tembus 5 besar. Tapi mungkin ada harapan masuk 10 besar. Tapi ternyata 30 besar saja belum masuk. Padahal ditayangkan tanpa jeda iklan seperti strateginya SCTV. Tapi tetap tidak mampu mendongkrak rating. Kehadiran Prilly Latuconsina juga ternyata tidak berpengaruh. Fenomena yang aneh .

MD harus memikirkan strategi baru untuk menggaet penonton. Kalau tidak, bisa jadi sinetronnya akan dibungkus* oleh Trans TV seperti yang biasa dilakukan SCTV.


*
Dibungkus adalah istilah untuk suatu program (biasanya sinetron) bilamana performa rating sinetron tersebut dianggap tidak memuaskan maka akan dihentikan penayangannya. Ada yang langsung menamatkan tanpa ampun seperti SCTV. Dan ada yang ditamatkan dengan diberikan ending yang memadai seperti RCTI

Penulis: mayang koto

Crafter and gardener

3 thoughts on “Tentang Sinetron Bawang Merah Bawang Putih Trans TV dan Persinetronan Indonesia Saat Ini

  1. Kenapa Kok Putih Sma resa Kan Cocokan Sma Ravi Karna Ravi Dan Putih Cocokkk Sma2 islam smA reza cocok jga tpi Cocokan ..Ravi Paslia. Ravi Megang anjing ….jadi ilfil MaleZz YG Mau liat Di Tempat Ku Maless YG Liatx Semua ..Orang2 YG ada Di Wilayah Ku
    Kalau Bisa Ganti Ravi ajah Pemeran Sma Lutihx biar Semakin banyak YG Nonton

    Suka

  2. Liat reza Megang anjing di Mumbsary Di daerah Ku Pada MaleZz liatnya

    Suka

Tinggalkan komentar